buku tamu

Jumat, 02 Januari 2015

OSGI (Open Service Gateway Initiative)


A. Penjelasan OSGI 

OSGI (Open Service Gateway Initiative) adalah konsorsium yang didirikan oleh Ericsson, IBM, Oracle, dan Sun. OSGI dikenal juga sebagai Dynamic Module System untuk java. OSGI merupakan framework untuk mengumpulkan komponen (bundle) fungsional dalam membuat suatu program.



OSGI menyediakan services seperti manajemen dalam siklus hidup suatu program dansecurity-nya. Beberapa OSGI yang open source :
a. Equinox
b. Knoplerfish
c. Apache felix

Implementasi dari OSGI adalah membolehkan pengembang aplikasi untuk memecah aplikasi menjadi beberapa modul yang saling tergantung (interdependencies). Dengan begitu, aplikasi lebih mudah untuk diatur.

Manfaat dalam penerapan OSGI ini antara lain :

  • Mengurangi Kompleksitas (Reduced Complexity) – Mengembangkan dengan teknologi OSGi berarti mengembangkan bundel: komponen OSGi. Bundel adalah modul. Mereka menyembunyikan internal dari bundel lain dan berkomunikasi melalui layanan didefinisikan dengan baik. Menyembunyikan internals berarti lebih banyak kebebasan untuk berubah nanti. Hal ini tidak hanya mengurangi jumlah bug, itu juga membuat kumpulan sederhana untuk berkembang karena bundel ukuran benar menerapkan sepotong fungsionalitas melalui interface didefinisikan dengan baik. Ada sebuah blog menarik yang menjelaskan teknologi OSGi apa yang mereka lakukan bagi proses pembangunan
  • Reuse – Para model komponen OSGi membuatnya sangat mudah untuk menggunakan banyak komponen pihak ketiga dalam suatu aplikasi. Peningkatan jumlah proyek-proyek sumber terbuka memberikan JAR’s mereka siap dibuat untuk OSGi. Namun, perpustakaan komersial juga menjadi tersedia sebagai bundel siap pakai.
  • Real World – OSGi kerangka kerja yang dinamis. Ini dapat memperbarui bundel on the fly dan pelayanan yang datang dan pergi. Ini dapat menghemat dalam penulisan kode dan juga menyediakan visibilitas global, debugging tools, dan fungsionalitas lebihy daripada yang telah dilaksanakan selama satu solusi khusus.
  • Easy Deployment – teknologi OSGi bukan hanya sebuah standard untuk komponen, tapi juga menentukan bagaimana komponen diinstal dan dikelola. API telah digunakan oleh banyak berkas untuk menyediakan sebuah agen manajemen. Agen manajemen ini bisa sesederhana sebagai perintah shell, TR-69 sebuah protokol manajemen pengemudi, OMA DM protokol sopir, komputasi awan antarmuka untuk Amazon EC2, atau IBM Tivoli sistem manajemen. Manajemen standar API membuatnya sangat mudah untuk mengintegrasikan teknologi OSGi dalam sistem yang ada dan masa depan.
  • Dynamic Updates – Model komponen OSGi adalah model dinamis. Kumpulan dapat diinstal, mulai, berhenti, diperbarui, dan dihapus tanpa menurunkan keseluruhan sistem. Banyak pengembang Java tidak percaya ini dapat dilakukan pada awalnya oleh karena itu tidak digunakan dalam produksi. Namun, setelah menggunakan ini dalam pembangunan selama beberapa waktu, sebagian besar mulai menyadari bahwa itu benar-benar bekerja dan secara signifikan mengurangi waktu penyebaran.
  • Simple - The OSGi API sangat sederhana. API inti hanya terdiri dari satu paket dan kurang dari 30 kelas / interface. API inti ini cukup untuk menulis kumpulan, menginstalnya, start, stop, update, dan menghapus mereka dan mencakup semua pendengar dan keamanan kelas.
  • Kecil (Small) – The OSGi Release 4 Framework dapat diimplementasikan kedalam JAR 300KB. Ini adalah overhead kecil untuk jumlah fungsi yang ditambahkan ke salah satu aplikasi dengan memasukkan OSGi. Oleh karena itu OSGi berjalan pada berbagai macam perangkat: dari sangat kecil, kecil, dan untuk mainframe. Hanya meminta Java VM minimal untuk menjalankan dan menambahkan sangat sedikit di atasnya.
  • Cepat (Fast) – Salah satu tanggung jawab utama dari Framework OSGi memuat kelas-kelas dari bundel. Di Java tradisional, JARs benar-benar terlihat dan ditempatkan pada daftar linear. Pencarian sebuah kelas memerlukan pencarian melalui daftar ini. Sebaliknya, pra-kabel OSGi bundel dan tahu persis untuk setiap bundel bundel yang menyediakan kelas. Kurangnya pencarian yang signifikan faktor mempercepat saat startup.



Keuntungan menggunakan OSGI :


a. Mengurangi kompleksitas dalam perubahan atau penambahan plugins.
b. Komponen OSGI dapat digunakan lagi untuk aplikasi yang lain.
c. Mudah dalam deployment karena menyediakan API yang dapat diintegrasikan dengan            sistem manajemen eksternal.
d. Bundle dapat di-update secara dinamik tanpa mengubah sistem dasarnya bila di-uninstall.
e. Adaptif untuk semua service yang tersedia.
f.  Beberapa bagian dapat di-shutdown untuk menyelesaikan bug.


Kekurangan OSGI :
1) Ruang lingkupnya sangat kecil
2) Keamanan kurang terjaga dari kejahatan hacker
3) Biaya sangat mahat untuk pembuatan aplikasi dari OSGI
4) Rawan terjadinya pencurian data
5) Ukuran penyimpanan yang sangat kecil untuk data yang di simpan

Contoh kelebihannya :

  • Programmer dapat mengupdate atau mengupgrade codingnya dengan mudah. Misalnya programmer membuat aplikasi dimana terdapat bug yang harus ditambal, programmer ini tidak perlu melakukan pengkodingan ulang dan mengganti aplikasi yang lama dengan aplikasi baru yang memakan waktu dan biaya yang besar untuk menambalnya (patching). Seperti cara inject (suntik) ke dalam program yang telah dibuat. Dan ini tidak merubah struktur program dan kinerja program tersebut.
  • Dengan teknologi OSGi dapat menyatukan berbagai fungsi di dalam aplikasi. Misalnya seperti plug-in yang dapat menambahkan fungsi dalam aplikasi.
  • Mudah dalam penerapan, terutama bagi tim yang membuat aplikasi tentunya tugas mereka berbeda. Ada yang membuat desain antar muka atau GUI, ada yang membuat coding jalan softwarenya, ada yang membuat keamanannya, dan lain sebagainya. Nah dari semuacoding yang telah dibuat ini kita dapat satukan dengan dan dibungkus dari komponen-komponen OSGi ini.
  • Efisiensi biaya, dalam hal ini untuk pengembangan sebuah softwaredapat menekan biaya yang dikeluarkan dalam pemeliharaan software.

Contoh Kerugiannya : 

  • Dalam platform layanan OSGi, setiap bundel layanan operator gerbang memerlukan otentikasi pengguna . Dengan hasil tersebut, pengguna harus menyelesaikan otentikasi berulang-ulang setiap kali pengguna ingin mengakses beberapa sejumlah layanan . Hal ini menyebabkan masalah keamanan potensial serta sulitnya akses pengguna .
  • Pertama-tama , masalah keamanan utama dengan lingkungan jaringan rumah berbasis pada platform layanan OSGi adalah bahwa infrastruktur keamanan didistribusikan dan arsitektur ini biasanya membutuhkan bahwa fitur kunci keamanan dibangun ke dalam semua bagian dari sistem .
  • Selain itu, pengguna harus menghafal username dan password untuk setiap layanan . Selain itu , administrator sistem mengelola banyak password dalam database dan dihadapkan dengan potensi masalah sistem tidak aman karena transmisi sering password ini di lokasi. SSO ( Single Sign -On ) adalah alternatif yang baik untuk memecahkan masalah ini . SSO adalah fitur keamanan yang memungkinkan pengguna untuk login ke berbagai layanan yang berbeda yang ditawarkan oleh sistem terdistribusi sementara hanya perlu menyediakan otentikasi sekali , atau setidaknya selalu dengan cara yang sama





B. Implementasi OSGI 

Spesifikasi proses OSGi membutuhkan referensi spesifikasi implementasi untuk masing-masing. Namun, karena spesifikasi pertama selalu ada perusahaan komersial yang telah menerapkan spesifikasi serta implementasi open source. Saat ini, terdapat 4 open source implementasi dari kerangka dan terlalu banyak untuk menghitung implementasi dari layanan OSGi. Industri perangkat lunak yang terbuka telah menemukan teknologi OSGi dan semakin banyak proyek artefak menyampaikannya sebagai kumpulan(bundles).

Teknologi OSGI sudah sangat banyak dikembangkan untuk berbagai macam keperluan dalam sehari hari maupun di bidang teknologi informasi dan industry serta di bidang ilmu komputer.

  • Dalam kehidupan sehari-hari
Dikembangkan untuk mengendalikan alat-alat elektronik dalam rumah tangga dengan internet. Yaitu dengan menghubungkan berbagai framework OSGI ini untuk mengendalikan alat-alat rumah tangga yang bersifat elektronik. Hal ini dilakukan dengan berbagai protocol network yaitu Bluetooth, uPnP,HAVi, dan X10. Dengan bantuan Jini dan standart OSGI dari sun microsistem yaitu Java Embedded Server. Teknologi ini dinamakan home network dan jinni adalah salah satu standart untuk pembuatan home nerwork yang berbasis java.
  • Teknologi dan industry
Dalam hal ini pengembangan OSGI dalam Teknologi dan industri adalah untuk otomatisasi industri. Seperti otomatisnya system dalam gudang yang dapat meminta dalam PPIC untuk mengadakan bahan baku, dan masih banyak yang lain.
  • Ilmu Komputer
Dalam ilmu Komputer ini sangat banyak pengembang yang memanfaatkan teknologi OSGI ini. Dari surfing di internet banyak yang mengulas tentang Pemrograman Java yang mengapdopsi teknologi OSGI ini. Salah satu contoh adalah knopflerfish merupakan framework untuk melakukan OSGI didalam program Java. Dan juga eclipse IDE merupakan OSGI framework yang dikembangkan oleh eclipse dan berbasis GUI. Dan masih banyak juga dalam server serta program-program lain yang mengembangkan teknologi OSGI ini.

Teknologi OSGi meliputi :

  1. The Problem (Permasalahan)
  2. The Solution (Pemecahan Masalah)
  3. The Framework (Kerangka Kerja)
  4. Standard Services (Pelayanan Standard)
  5. Framework Services (Pelayanan Kerangka Kerja)
  6. System Services (Pelayanan Sistem)
  7. Protocol Services (Pelayanan Protokol)
  8. Miscellaneous Services (Bermacam-macam pelayanan)
  9. Conclusion (Kesimpulan)
Framework OSGi :

Komponen inti dari Spesifikasi OSGi adalah Framework OSGi. Framework menyediakan lingkungan standar untuk aplikasi (disebut bundel). Kerangka dibagi dalam beberapa lapisan.

L0: Execution Environment
L1: Modules
L2: Life Cycle Management
L3: Service Registry (Layanan Registry) sebuah sistem keamanan di mana-mana terjalin erat dengan semua lapisan.

Arsitektur OSGi terdiri dari :
  1. Layer
  2. Modules
  3. Services
  4. Deployment
  5. Implementation
  6. Conclusion
Adapun Layer OSGi seperti pada gambar dibawah ini


Keterangan :



  • Bundels – komponen OSGi yang dibuat oleh pengembang
  • Services – Layanan bundel menghubungkan lapisan dalam cara yang dinamis dengan menawarkan menerbitkan-menemukan-model mengikat Jawa lama untuk menikmati objek.
  • Life Cycle – The API untuk instalasi, start, stop, update, dan menghapus bundel.
  • Modules – Lapisan yang mendefinisikan bagaimana sebuah bundel dapat mengimpor dan mengekspor kode.
  • Security (Keamanan) – Lapisan yang menangani aspek keamanan.
  • Execution Environment (Eksekusi Lingkungan) – Menetapkan metode dan kelas-kelas apa saja yang tersedia dalam platform tertentu.


Saran : Dari beberapa kelebihan dan kekurangan OSGI dapat memeberikan manfaat dalam kehidupan, sehingga penerapannya dapat dimaksimalkan diberbagai aspek. Fungsinya yang berkaitan dengan keterhubungan elektronik dirasa akan dapat meningkatkan efisiensi waktu. Dan biaya adalah salah satu kekurangan dalam penerapan OSGI ini sehingga agar penerapannya dapat maksimal, biayanya agar dapat lebih terjangkau.



Sumber :
https://asep10106240.wordpress.com/2009/12/10/open-services-gateway-initiative-osgi/
http://www.ekowahyudi.com/2010/01/osgi-open-service-gateway-initiative.html
http://dewiwindows.blogspot.com/2014/12/open-service-gateway-initiative.html

Etika dan Profesionalisme TSI (Teknologi Sistem Informasi)

Pengertian dan Jenis Etika Etika dan Profesionalisme TSI terdiri dari tiga kata, yakni etika, profesionalisme, dan TSI.  Pertama adalah...